Download

Pengunduhan SQLite dapat dilakukan pada halaman pengunduhan resminya. Terdapat banyak pilihan pengunduhan seperti pengunduhan Source Code-nya atau pilihan distribusi untuk Android, Linux, Mac OS X (x86) dan Windows.
Ke Halaman DownloadPengunduhan SQLite dapat dilakukan pada halaman pengunduhan resminya. Terdapat banyak pilihan pengunduhan seperti pengunduhan Source Code-nya atau pilihan distribusi untuk Android, Linux, Mac OS X (x86) dan Windows.
Ke Halaman DownloadKode untuk SQLite berada dalam domain publik dan karenanya gratis untuk digunakan untuk tujuan apa pun, komersial atau pribadi.
Domain publik, ranah publik atau ranah khalayak adalah seluruh karya-karya kreatif dan intelektual yang tidak dilindungi oleh hak kekayaan intelektual yang eksklusif. Karena tidak atau sudah tidak lagi dilindungi oleh hak eksklusif maka publik dapat menggunakannya dengan leluasa tanpa harus meminta izin ke siapa pun.
SQLite Project dimulai pada tahun 2000 oleh Richard Dwayne Hipp. Para pengembang SQLite berharap agar SQLite dapat terus dikembangkan sampai tahun 2050, dimana para pengembang bersama SQLite Consortium (asosiasi yang didirikan untuk memberikan kontribusi berupa pendanaan untuk pengembangan SQLite) senantiasa berupaya untuk melanjutkan vitalitas dan independensi SQLite sehingga tetap menjadi perangkat lunak basis data yang berkualitas tinggi tetapi tetap berada dalam domain perangkat lunak yang bersifat public domain software.
SQLite bersifat Self Contained artinya memerlukan dukungan minimal dari sistem operasi atau perpustakaan eksternal. Hal ini membuat SQLite dapat digunakan di lingkungan apa pun terutama di perangkat yang disematkan seperti iPhone, ponsel Android, konsol game, pemutar media genggam, dan lain sebagainya.
Database SQLite terintegrasi dengan aplikasi yang mengakses database. Aplikasi berinteraksi dengan database SQLite membaca dan menulis langsung dari file database yang disimpan di disk.
Pada SQLite data disimpan dan dikelola dalam bentuk tabel, view dan objek-objek database lainnya. Jadi data yang dikelola oleh SQLite merupakan jenis data terstruktur.
SQLite merupakan sistem pengelolaan data yang ditujukan untuk penggunaan di sebuah sistem atau aplikasi yang terisolasi. Jadi SQLite sebenarnya mirip seperti alat untuk membaca, menulis dan mengupdate file lokal di sebuah aplikasi. Hanya saja operasi tesebut dilakukan menggunakan sintak SQL.
Beberapa contoh penggunaan SQLite adalah seperti berikut:
Syntax DDL dan DML pada SQLite kurang lebih sama dengan syntax DDL dan DML pada SQL. Syntax DDL contohnya adalah CREATE
, ALTER
dan DROP
. Untuk syntax DML contohnya adalah INSERT
, UPDATE
dan DELETE
untuk grup "update" dan SELECT
untuk grup "query" pada SQLite.
DB Browser for SQLite (DB4S) adalah alat open source visual, untuk membuat, mendesain, dan mengedit file database yang kompatibel dengan SQLite.
DB4S digunakan untuk pengguna dan pengembang yang ingin membuat, mencari, dan mengedit database SQLite secara visual tanpa harus mengetikkan perintah-perintah SQL.
SQLite tidak memiliki mekanisme otentikasi bawaan. Dengan begitu, file database SQLite dapat diakses oleh siapa saja.
Tapi meskipun begitu, SQLite menyediakan antarmuka otentikasi terpisah yang dapat diaktifkan secara manual melalui kode sumber SQLite secara langsung. Jadi kita harus menyertakan file ext/userauth/userauth.c
saat build dan menambahkan opsi compile -DSQLITE_USER_AUTHENTICATION
.